Membiasakan anak-anak membaca dan menghafal Al-Qur’an merupakan salah satu cara terbaik untuk menanamkan cinta pada agama sejak usia dini. Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah mengenalkan mereka pada surah-surah pendek yang populer dan mudah dihafal. Dengan begitu, anak-anak tidak hanya terbiasa membaca Al-Qur’an, tetapi juga memahami maknanya dalam kehidupan sehari-hari.
Mengapa Surah Pendek Cocok untuk Anak-Anak?
Surah-surah pendek dalam Juz Amma memiliki jumlah ayat yang sedikit, bahasa yang mudah, serta makna yang mendalam. Hal ini membuatnya sangat sesuai untuk anak-anak yang baru belajar menghafal. Selain itu, surah-surah tersebut sering dibaca dalam shalat, sehingga semakin memudahkan anak untuk mengulanginya setiap hari.
Daftar Surah Populer untuk Anak-Anak
Berikut beberapa surah yang paling populer dan sering diajarkan pada anak-anak:
-
Surah Al-Fatihah
Surah pembuka Al-Qur’an ini menjadi bacaan wajib dalam shalat. Dengan mengenalkannya sejak dini, anak-anak dapat terbiasa membacanya dalam setiap ibadah. -
Surah Al-Ikhlas
Surah pendek dengan empat ayat ini mengajarkan tentang keesaan Allah. Sangat mudah dihafal dan penuh makna tauhid. -
Surah Al-Falaq
Surah ini berisi doa perlindungan dari keburukan makhluk. Anak-anak dapat diajarkan untuk membacanya sebelum tidur. -
Surah An-Nas
Surah penutup Al-Qur’an ini juga populer sebagai doa perlindungan dari godaan setan. Biasanya diajarkan bersamaan dengan Al-Falaq. -
Surah Al-Kautsar
Dengan hanya tiga ayat, surah ini mengajarkan tentang syukur atas nikmat Allah dan perintah berkurban.
Tips Mengajarkan Surah pada Anak
-
Gunakan metode mendengar dan menirukan: Putarkan murottal dengan suara qari’ yang merdu.
-
Ajarkan sedikit demi sedikit: Jangan memaksa anak menghafal banyak ayat sekaligus.
-
Libatkan dalam shalat: Biarkan anak membaca surah-surah yang sudah dihafalnya dalam shalat.
-
Berikan makna sederhana: Jelaskan arti surah dengan bahasa yang mudah dipahami anak.
Penutup
Mengajarkan surah populer pada anak-anak bukan hanya soal hafalan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai akidah, doa, dan perlindungan diri sejak dini. Dengan cara ini, anak-anak akan tumbuh dengan hati yang dekat kepada Al-Qur’an, menjadikannya pedoman hidup sepanjang hayat.
