Rezeki merupakan anugerah Allah SWT yang telah ditentukan bagi setiap hamba-Nya. Namun, cara mendapatkannya sering kali dipengaruhi oleh usaha, doa, serta kedekatan hati kepada Allah. Salah satu amalan yang dianjurkan untuk memohon kelapangan rezeki adalah dzikir. Melalui dzikir, seorang Muslim bukan hanya memperbanyak doa, tetapi juga menenangkan hati dan memperkuat tawakal kepada Sang Pencipta.
Keutamaan Dzikir dalam Al-Qur’an
Al-Qur’an menegaskan pentingnya mengingat Allah dalam berbagai keadaan. Allah berfirman:
“Ingatlah kepada-Ku, niscaya Aku ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat-Ku).” (QS. Al-Baqarah: 152)
Ayat ini menunjukkan bahwa dzikir menjadi jalan agar seorang hamba mendapatkan perhatian dan kasih sayang Allah, termasuk dalam urusan rezeki.
Dzikir yang Dianjurkan untuk Kelapangan Rezeki
-
Membaca Istighfar
Ucapan “Astaghfirullah” merupakan dzikir yang dapat membuka pintu rezeki. Dalam QS. Nuh: 10-12 dijelaskan bahwa istighfar mendatangkan hujan, keturunan, serta harta yang melimpah. Dengan memperbanyak istighfar, seorang Muslim membersihkan diri dari dosa sehingga pintu keberkahan terbuka. -
Mengucapkan Tasbih, Tahmid, dan Takbir
Bertasbih dengan menyebut “Subhanallah”, bertahmid “Alhamdulillah”, dan bertakbir “Allahu Akbar” tidak hanya mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga menumbuhkan rasa syukur. Rasa syukur inilah yang Allah janjikan akan menambah nikmat, termasuk rezeki (QS. Ibrahim: 7). -
Membaca Shalawat Nabi
Selain istighfar, shalawat kepada Nabi Muhammad SAW juga termasuk dzikir yang mendatangkan keberkahan. Dalam sebuah hadits, disebutkan bahwa siapa yang bershalawat sekali, Allah akan membalasnya dengan sepuluh kebaikan. Keberkahan dari shalawat dapat membuka jalan rezeki yang tidak terduga. -
Mengucapkan La Hawla wa La Quwwata Illa Billah
Dzikir ini menegaskan bahwa segala kekuatan dan rezeki hanya berasal dari Allah. Dengan melafalkannya, seorang Muslim memperkokoh tawakal dan menyerahkan segala urusan kepada Allah, sehingga hati lebih lapang dalam menghadapi kesulitan ekonomi.
Penutup
Pada hakikatnya, dzikir bukanlah sekadar ucapan lisan, tetapi pengingat bahwa Allah adalah sumber segala nikmat. Istighfar membuka pintu ampunan, shalawat mendatangkan keberkahan, dan tasbih menumbuhkan rasa syukur. Dengan menggabungkan dzikir, usaha, dan doa, seorang Muslim insyaAllah akan dimudahkan dalam memperoleh rezeki yang halal, berkah, dan bermanfaat.






