Memiliki keturunan adalah salah satu karunia terbesar yang Allah berikan kepada pasangan suami istri. Kehadiran seorang anak tidak hanya membawa kebahagiaan, tetapi juga amanah yang besar untuk mendidik dan membesarkannya sesuai tuntunan agama. Karena itu, bersyukur ketika dikaruniai keturunan menjadi wujud keimanan dan tanda kerendahan hati seorang hamba di hadapan Allah.
1. Mengucapkan Hamdalah dan Doa
Langkah pertama dalam bersyukur adalah mengucapkan alhamdulillah sebagai pengakuan bahwa semua kebaikan berasal dari Allah. Rasulullah ﷺ juga mencontohkan agar orang tua mendoakan kebaikan bagi anaknya sejak lahir, seperti doa agar menjadi anak yang saleh dan berbakti.
2. Melaksanakan Aqiqah
Aqiqah merupakan sunnah yang dianjurkan bagi orang tua yang mampu, sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah atas lahirnya seorang anak. Melalui aqiqah, orang tua berbagi kebahagiaan dengan kerabat dan masyarakat sekitar, sekaligus memperkuat ikatan sosial.
3. Memberi Nama yang Baik
Nama adalah doa dan identitas sepanjang hayat. Dengan memberi anak nama yang baik, orang tua menunjukkan rasa syukur dan harapan agar anak tumbuh menjadi pribadi yang mulia. Nama yang indah dan bermakna akan menjadi doa yang terus mengiringinya.
4. Mendidik Anak Sesuai Syariat
Syukur tidak hanya berhenti pada ucapan, tetapi juga diwujudkan dalam tindakan. Orang tua yang bersyukur akan berusaha mendidik anaknya dengan nilai-nilai iman, akhlak, dan ilmu yang bermanfaat. Hal ini menjadi bekal agar anak dapat tumbuh sebagai penerus yang berkontribusi positif bagi agama dan masyarakat.
5. Berbagi Kebahagiaan dengan Sesama
Bentuk syukur lainnya adalah berbagi kebahagiaan dengan orang lain, baik melalui sedekah, jamuan, atau sekadar berbagi cerita kebaikan. Dengan begitu, nikmat yang Allah titipkan menjadi lebih terasa manfaatnya, bukan hanya bagi keluarga sendiri, tetapi juga bagi lingkungan sekitar.
6. Selalu Mengingat bahwa Anak adalah Amanah
Anak bukan sekadar hadiah, melainkan juga amanah. Kesadaran ini akan menumbuhkan rasa syukur yang lebih mendalam, karena orang tua memahami bahwa tugas mendidik anak adalah ibadah panjang yang akan dipertanggungjawabkan kelak di hadapan Allah.
Penutup
Bersyukur ketika dikaruniai keturunan berarti mengakui bahwa kehadiran anak adalah nikmat dan ujian sekaligus. Dengan mengucap hamdalah, melaksanakan aqiqah, memberi nama baik, mendidik sesuai syariat, serta berbagi kebahagiaan, rasa syukur itu dapat diwujudkan secara nyata. Semoga setiap anak yang lahir menjadi generasi yang saleh, berakhlak mulia, dan membawa keberkahan bagi orang tuanya.






