Pengertian Parenting dalam Islam
Parenting dalam Islam adalah proses pengasuhan dan pendidikan anak berdasarkan ajaran Al-Qur’an dan sunnah Rasulullah ﷺ, yang mencakup pembinaan akidah, ibadah, akhlak, dan keterampilan hidup sejak dini.
Dasar Hukum Parenting dalam Islam
Allah SWT berfirman:
“Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka…”
(QS. At-Tahrim: 6)
Rasulullah ﷺ bersabda:
“Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya…” (HR. Bukhari dan Muslim)
Prinsip Parenting Islami
-
Menanamkan Akidah Sejak Dini
Mengajarkan anak mengenal Allah, malaikat, kitab-kitab, nabi, dan hari akhir. -
Mendidik Ibadah dan Adab
Membiasakan sholat, berdoa, berkata sopan, dan menghormati orang lain. -
Memberikan Teladan Baik
Orang tua menjadi role model dalam perilaku sehari-hari. -
Memberikan Pendidikan yang Bermanfaat
Mengajarkan ilmu agama dan keterampilan hidup yang sesuai syariat. -
Membesarkan dengan Kasih Sayang dan Doa
Mengasuh dengan kelembutan, menghindari kekerasan, dan selalu mendoakan kebaikan anak.
Tanggung Jawab Orang Tua
-
Ayah: Pemimpin keluarga, pencari nafkah, dan pembimbing agama.
-
Ibu: Pengasuh utama, pendidik, dan penguat karakter anak.
-
Keduanya wajib bekerja sama dalam mengasuh dan mendidik.
Manfaat Parenting Islami
-
Membentuk generasi beriman dan berakhlak mulia.
-
Menguatkan ikatan keluarga.
-
Mempersiapkan anak menjadi anggota masyarakat yang bermanfaat.
-
Mendapat pahala jariyah yang terus mengalir.
Kesimpulan
Parenting dalam Islam adalah amanah besar yang harus dijalankan dengan ilmu, kesabaran, dan kasih sayang. Anak adalah titipan Allah, dan mendidiknya dengan baik menjadi investasi dunia dan akhirat.
