Mazhab Hanafi

Daftar Mazhab Paling Populer dalam Islam

Dalam sejarah panjang Islam, lahir berbagai mazhab (madzhab) yang menjadi pedoman umat Muslim dalam memahami syariat. Mazhab adalah aliran pemikiran fiqih yang dirumuskan oleh para ulama besar berdasarkan Al-Qur’an, hadis, ijma’, dan qiyas. Hingga kini, beberapa mazhab fiqih masih populer dan diikuti oleh jutaan umat Islam di seluruh dunia.

1. Mazhab Hanafi

Mazhab ini didirikan oleh Imam Abu Hanifah (699–767 M) di Kufah, Irak. Hanafi dikenal sebagai mazhab yang rasional, menggunakan qiyas (analogi) dan istihsan (kemaslahatan) dalam penetapan hukum. Mazhab ini banyak diikuti di Turki, India, Pakistan, Bangladesh, dan sebagian Asia Tengah.

2. Mazhab Maliki

Didirikan oleh Imam Malik bin Anas (711–795 M) di Madinah. Ciri khasnya adalah menggunakan ‘amal ahl Madinah (praktik masyarakat Madinah) sebagai salah satu dasar hukum. Mazhab Maliki populer di Afrika Utara, Maroko, Aljazair, Tunisia, dan sebagian Mesir.

3. Mazhab Syafi’i

Mazhab ini dibentuk oleh Imam Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i (767–820 M). Ia dikenal mampu menyeimbangkan antara teks dan rasio. Mazhab Syafi’i sangat populer di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Malaysia, Brunei, serta sebagian Mesir dan Yaman.

4. Mazhab Hanbali

Dibangun oleh Imam Ahmad bin Hanbal (780–855 M), mazhab ini menekankan keteguhan pada nash (Al-Qur’an dan hadis) serta membatasi penggunaan akal dalam hukum. Hanbali populer di Arab Saudi, Qatar, dan sebagian wilayah Teluk.

5. Mazhab Ja’fari

Mazhab ini diasosiasikan dengan Imam Ja’far Ash-Shadiq (702–765 M) dan menjadi dasar hukum utama bagi mayoritas Muslim Syiah. Pemikiran Ja’fari memiliki kekhasan dalam metode ijtihad serta penerapan hukum. Mazhab ini banyak dianut di Iran, Irak, dan sebagian Lebanon.

6. Mazhab Zaidiyah

Mazhab ini diikuti oleh sebagian penganut Syiah, terutama di Yaman. Zaidiyah memiliki karakteristik fiqih yang mendekati mazhab Sunni, khususnya Hanafi, namun tetap memiliki perbedaan dalam beberapa aspek akidah.

Baca  Mazhab dengan Pengikut Terbanyak dalam Islam

Penutup

Mazhab-mazhab Islam lahir dari perbedaan metode ijtihad para ulama besar. Meski memiliki perbedaan, semuanya bertujuan sama: memahami syariat Allah dengan benar dan membawa kemaslahatan umat. Dengan mempelajari sejarah serta prinsip masing-masing mazhab, kita dapat lebih menghargai kekayaan intelektual dalam Islam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *